Persaingan di dunia kerja semakin ketat. Saat Anda menerima panggilan
wawancara kerja, selain mental dan kepercayaan diri, penampilan juga
penting diperhatikan. Penampilan fisik, bagaimana pun penting, menjadi
daya tarik dan memberikan nilai tambah. Perhatikan penampilan Anda, tak
perlu berlebihan namun jangan juga tampil terlalu biasa saat wawancara
kerja.
Louis Licari, pakar kecantikan memberikan saran berpenampilan yang tepat untuk wawancara kerja.
1. RambutTata
rambut sama pentingnya dengan pakaian yang Anda kenakan saat melakukan
wawancara kerja. Penampilan pada rambut yang terpenting adalah
kebersihan dan tata rambut sederhana. Jika rambut terlalu panjang atau
berantakan, sebaiknya potong rambut Anda. Hindari gaya rambut yang
terlalu ekstrem. Potongan rambut atau tata rambut juga sebaiknya tidak
menutupi wajah Anda.
Radja Fashion menyarankan, sebaiknya di hari yang
sama sebelum wawancara, pergilah ke salon langganan untuk blow dry. Jika
rambut Anda terlanjur sudah diwarnai, pastikan warna rambut terlihat
natural.
2. Make-up Bagi Cewek
Aplikasi make-up untuk
wawancara kerja sebaiknya tetap menonjolkan kecantikan wajah secara
alami. Tata rias wajah sebaiknya ringan dan transparan. Hindari aplikasi
eyeliner berat atau
smoky eyes. Lipstik juga
sebaiknya tidak terlalu terang atau terlalu gelap. Pilih tata rias
sederhana, natural, namun tetap menunjukkan sentuhan make-up, tidak
terlalu polos.
3. Kuku
Kesehatan kuku juga
penting diperhatikan. Lakukan manicure sebelum wawancara kerja. Namun
sebaiknya hindari perawatan kuku dekoratif yang berkesan playful.
Pastikan saja kuku sehat terawat, namun tetap memberikan kesan formal.
Menggunakan cat kuku masih dibolehkan, bahkan dengan tren warna tahun
ini seperti ungu atau turquoise, saran Licari.
4. Parfum
Parfum
memang meningkatkan kepercayaan diri Anda, namun jangan menggunakan
aroma yang terlalu berat atau menyengat. Jangan sampai orang yang
mewawancarai Anda terganggu atau bahkan merasa pusing dengan aroma
parfum Anda. Jika khawatir wangi parfum terlalu menyengat, paling aman
pakai saja deodoran.
5. Pakaian
Posisi yang
Anda lamar untuk pekerjaan baru menentukan jenis busana yang akan
dikenakan saat wawancara kerja. Pilih busana sesuai dengan posisi yang
Anda lamar di perusahaan tersebut. Gaya konservatif dengan jas atau
jaket, celana panjang, rok dan kemeja paling aman dipilih. Kuncinya,
jangan memilih gaya busana yang berkesan flamboyan atau terlalu trendi.
Jika
bagian tubuh Anda bertato, sebaiknya pilih pakaian yang menutupi tato
tersebut. Jika pakaian tak menutupi tato, aplikasikan make-up untuk
menutupi tato sementara. Cara ini sebagai langkah antisipatif saja,
karena kesan pertama turut menentukan ketertarikan perusahaan terhadap
Anda.
Terakhir, melangkahlah dengan penuh keyakinan, kepercayaan diri, dan jangan pernah lupa untuk tersenyum.