Pentingnya Penampilan dalam Karir
Penampilan Harus disesuaikan dengan Kepentingan Pekerjaan , karena penampilan adalah bagian dari gambaran atau cermin dari kepribadian seseorang. Maka
ketika seseorang berpenampilan rapi dalam berpakaian, hal tersebut
menunjukkan bahwa orang tersebut menaruh perhatian dengan dirinya.
“Sementara
itu berpakaian dalam penampilan bekerja tidaklah harus mewah atau
berlebihan. Namun, disesuaikan dengan kondisi ruang kerja dan lingkungan
dia bekerja, kebanyakan orang berpakaian kerja di dalam
kantor dengan tidak terlalu mengikuti aturan atau cara berpakaian
kerja pada umumnya. Namun, mereka lebih ke fashionable atau mengikuti
mode yang sedang in karena memang seperti itulah ritme dunianya.
Sementara
itu bagi karyawan atau karyawati dengan jabatan di perusahaan terutama
yang selalu berhadapan dengan customer atau pelanggan, tentu sangat
mengutamakan penampilan. Misalnya saja profesi seperti customer service,
teller, kasir untuk di bank. Lain halnya jika bekerja di bidang
developer dan properti, penampilan yang harus diperhatikan adalah bagian
sales dan marketing serta public relations.
Berbeda lagi
di perhotelan, yang perlu diperhatikan adalah pada bagian receptionist,
food and beverage, bartender, house keeper dan bahkan chef sekalipun
yang terkadang keluar dari ruang kerjanya yaitu dapur dan akan terlihat
langsung oleh tamu.
“Pada
beberapa jabatan di back office meskipun tidak langsung terkait dan
tidak terlalu sering berhadapan dengan orang namun perlu juga dijaga
penampilan atau cara berpakaian yang rapi. Seperti para executive dan
manager di accounting, finance, atau bagian SDM. Karena sewaktu-waktu,
mereka akan bertemu dengan relasi.
Jadi pada
prinsipnya sebenarnya dalam profesi apapun sebenarnya penampilan perlu
diperhatikan menurut kepentingan pekerjaannya. Misalnya, seorang chef
yang berpakaiannya agak kurang rapi, tentu tamu-tamu hotel akan
mengimaginasikan bahwa makanan yang dimasaknya pun kurang terjamin
kebersihannya.
Kemudian
seorang karyawan atau bahkan pimpinan yang kurang rapi secara tidak
langsung mencerminkan image atau gambaran keadaan perusahaan tersebut.
Oleh karena itu pada perusahaan-perusahaan besar untuk membentuk image
yang positif pada perusahaan tersebut, maka diberikan seragam pakaian
kerja untuk karyawan supaya terjadi keseragaman antar karyawan. Hal ini
juga untuk menghindari adanya perbedaan / status sosial.
“Namun
demikian tidaklah dapat dikatakan bahwa penampilan di kantor berpengaruh
langsung kepada karir. Karena, yang berpengaruh langsung terhadap karir
lebih berkaitan dengan performance kerja dan adanya kesempatan.
Kecuali di
dunia hiburan, seorang entertaint tentu harus terus memperhatikan
penampilannya di atas pentas dan di hadapan public karena ia menjadi
public figure. Hal ini yang mungkin bisa dikatakan ada kaitannya dengan
karir entertaint tersebut. Walaupun, tidak sepenuhnya demikian.
0 komentar:
Posting Komentar