Tampilan Klasik dan Maskulin Dengan Kemeja Putih

Dalam berpakaian memang tidak ada aturan tertulis mengenai apa-apa saja yang harus dikenakan. Suatu gaya bukanlah peraturan hukum yang mengikat siapa saja. Semuanya kembali pada pilihan setiap indvidu untuk memilih gaya yang disukai, dan tentu saja, nyaman bagi dirinya. Dalam perkembangan fashion pria saat ini, tren yang sedang berkembang memang segala sesuatu yang colorful. Pria seolah diberi kebebasan untuk lebih ekspresif saat bergaya tanpa harus takut terlihat feminin. Namun, seiring perkembangan mode, tentu saja masih ada beberapa item mode yang sifatnya esensial dan abadi sampai kapanpun. Kemeja putih salah satunya.

Kemeja berwarna putih adalah jenis pakaian yang akan tetap berada dalam areanya sendiri sebagai attire di 'zona netral'. Mengapa demikian? Karena warna putih sendiri adalah warna paling netral yang akan selalu dapat dipadukan dengan warna apa pun. Jika ditilik lebih dalam, tidak hanya menyoal warna yang netral, kemeja putih juga dipercaya memiliki nilai tersendiri yang akan menambah wibawa seorang pria. Kesan klasik, maskulin, dan rapi adalah beberapa citra yang akan melekat pada seorang pria saat ia mengenakan kemeja berwarna putih. Buang jauh-jauh pikiran jika kemeja putih adalah pakaian sifatnya sangat formal, sehingga kurang fleksibel untuk dikenakan ke mana pun.

It's clean and it's fits

Hal pertama dalam berpakaian yang harus diperhatikan adalah nilai kerapian dan kebersihannya. Kredibilitas seorang pria bisa saja dipertaruhkan jika penampilannya terlihat kumal dan berantakan. Dalam hal ini, kemeja putih dapat menjadi senjata andalan bagi pria untuk menambah kesan rapi dan bersih pada dirinya. Secara psikologis, warna pakaian yang dikenakan tentu akan mempengaruhi mood seseorang, baik yang memakai maupun yang melihatnya. Itulah sebabnya, saat mengenakan kemeja berwarna putih ini, wajah akan tampak lebih segar dan tampilan menjadi lebih atraktif. Soal pelengkap, Anda juga lebih bebas untuk memadukannya, meskipun dikenakan dengan celana jeans, celana bahan atau celana pendek sekali pun.

Begitu banyak pertanyaan yang terlontar dari pria saat mengenakan kemeja putih, haruskah ia memakai kaus dalam dan jenis kaus dalam apa yang tepat dikenakan?

 Pertama, hindari mengenakan kaus dalam berbentuk singlet saat memakai kemeja putih. Ingat, Anda bukan lagi siswa Sekolah Dasar yang sering berkeringat dan dipakaikan singlet oleh orang tua. Kedua, kenakan kaus dalam dengan atau tanpa lengan yang memiliki potongan kerah berbentuk V. Hal ini penting karena kaus dalam tetap menjalankan fungsinya sebagai penyerap keringat, namun jangan sampai tampak dari luar.

Untuk pilihan warna, pilihlah kaus dalam dengan warna-warna netral seperti putih atau khaki agar tidak tampak kontras dengan kemeja yang dikenakan. Tetapi, mengenakan kemeja putih tanpa kaus dalam juga tidak salah, misalkan saat sedang berjalan-jalan santai atau pelesiran. Menghadiri acara outdoor seperti garden party dengan kemeja putih dan chino sudah pasti akan membuat penampilan semakin menarik.